2 Mahasiswi Unair Sedekah Rp 60 Juta Demi Aliran Sesat NII

Korban NII terus berjatuhan. Rupanya NII menghalalkan segala cara untuk mendapatkan dana. Bahkan, demi NII, 2 Mahasiswi harus rela mengeluarkan sedekah Rp60 Juta. Sekretaris Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Hadi Subhan mengaku dua mahasiswi setempat telah menjadi korban doktrinisasi ala Negara Islam Indonesia (NII).

"Kami prihatin karena ada mahasiswi kami yang menjadi korban, tapi mereka bukan pelaku, karena keduanya justru direkrut mahasiswa dari universitas lain di Surabaya," katanya. Ia mengemukakan hal itu setelah pengumuman tiga nama atlet "Airlangga-Semen Gresik Elbrus Expedition 2011" (ASGEE 2011) oleh Direktur Kemahasiswaan Unair Imam Mustofa di rektorat setempat.

Anggota NII Boleh Berzina untuk Bayar Infaq dan Sedekah

Sangat memprihatinkan, anggota NII boleh berzina untuk bayar utang infaq dan sedekah. Na’udzu billah min dzaalik. Mengapa hal itu bisa terjadi…? Mengapa NII menghalalkan segala cara untuk mendapatkan dana dengan dalih infaq dan sedekah…?

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengakajian Islam (LPPI), Muhammad Amin Djamaludin, menyatakan para korban pengikut Negara Islam Indonesia Komandemen Wilayah 9 (NII KW 9), bertobat karena dikejar hutang untuk kepentingan infak dan sedekah.

Inilah Wajah Pelaku Cuci Otak di Malang

Ada baiknya Anda membaca posting sebelumnya: Kasus Cuci Otak Mahasiswa UMM oleh NII: Korban Harus Sedekah Sampai Belasan Juta  Jumlah mahasiswa di Malang, Jawa Timur, yang didoktrin untuk tidak percaya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia mencapai 15 orang. Para korban wajib percaya pada Negara Islam. Inilah foto Adam dan Fikri, yang diduga pelaku "cuci otak" 15 Mahasiswa UMM dan Unibraw Malang, Jawa Timur.

Awas Aliran Sesat: NII Tak Utamakan Sholat, Namun Sedekah

Buat Saudara-saudaraku semua, berhatilah-hatilah dengan NII yang semakin gencar saja merekrut anggota. Sebuah organisasi Negara Islam Indonesia (NII) yang dinyatakan sesat ternyata masih eksis di muka Bumi Pertiwi ini. Mereka terus menggaet massa untuk mengumpulkan dana yang berasal dari anggotanya dengan dalih sebagai infaq atau sedekah.

Adit (20, salah seorang mahasiswa perguruan tinggi swasta di Jakarta sekaligus korban NII mengatakan, aliran sesat ini tidak mengharuskan pengikutnya sholat. Hanya saja, mereka diharuskan memberi sedekah yaitu sejumlah uang kepada aliran sesat tersebut. Setelah itu, tuntas pula kewajiban pengikutnya dalam menjalankan sholat.

Melinda Dee Dapat "Sedekah" Dari Nasabah Citibank?

Benarkah Melinda Dee alias Inong Melinda mendapat "sedekah" dari nasabah Citibank? Mengapa hal itu bisa terjadi? Siapa para nasabah yang telah memberi "sedekah" ke Melinda...?

Mantan Menteri Keuangan Fuad Bawazir menilai, wajar bila Melinda Dee bisa membobol rekening nasabah bank Citibank hingga miliaran rupiah. Alasannya, Melinda mengetahui karakter nasabah dengan baik di Citibank.

Kasus Cuci Otak Mahasiswa UMM oleh NII: Korban Harus Sedekah Sampai Belasan Juta

Ini dia para korban cuci otak mahasiswa UMM oleh NII. Tak tanggung-tanggung, korban harus menyerahkan sedekah sampai belasan juta rupiah dengan cara yang tidak wajar.

1. Maya Mazesta, mahasiswa Fikes Jurusan Farmasi. Bermula dari perkenalan dengan Adam dan Rizky di toko buku. Kemudian ia diajak ke Jakarta dan mengikuti baiat dengan nama Nafisah. Sudah menyerahkan uang sedekah sebesar Rp14,4 juta dengan cara membohongi orang tua telah menghilangkan laptop teman kuliah. Ia berhasil mengajak anggota baru, Agung Arif Perdana Putra dan Reny.

Makna Sedekah: Makna “Saya Lagi Beruntung” atau “I’am Feeling Lucky” di Google

Adakah hubungan “makna sedekah” dengan “Saya Lagi Beruntung” atau “I’am Feeling Lucky” di Google? Saat Anda akan melakukan pencarian di Google, pasti akan menemukan tombol “Saya Lagi Beruntung” atau “I’m Feeling Lucky” Lalu apa sebenarnya fungsi dari tombol ini?

Umumnya saat kita akan melakukan pencarian dengan menggunakan Google, ketika selesai mengetikkan keyword atau kata kunci yang akan kita cari, kita akan langsung menekan tombol “Search” atau “Penelusuran Google” (atau bisa juga kamu langsung menekan

Ust. Sedekah Yusuf Mansur vs Ust. Gaul M Nur Maulana...Jamaah oh Jamaah

Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan Ust. Yusuf Mansur sang Ustadz Sedekah. Kini muncul lagi ustadz muda yang sedang naik daun. Dialah Ust. M Nur Maulana. Ustad Nur Maulana yang kerap menyapa pendengarnya dengan sebutan khas, jama'aah oh jama'aah yang terkenal itu. Sosok da'i satu ini boleh dikata unik. Jenaka, murah senyum dan cepat akrab dengan siapa saja, baik terhadap anak-anak, remaja, orangtua, maupun pejabat adalah karakternya.

Siapa saja, bisa mengajaknya berkomunikasi. Dijamin bisa langsung akrab dengannya. Maklum, ia tak suka menjaga wibawa. Mungkin karena kelebihannya itulah ia kemudian akrab dipanggil Ustad Gaul. Ia pun tak keberatan dengan sebutan Ustad Gaul. Itulah sosok Ustad Nur Maulana yang kerap menyapa pendengarnya dengan sebutan, jama'aah yang terkenal itu.

Terkait Isu Gempa Besar, MUI Sumsel Imbau Banyak Sedekah

Terkait kabar akan ada bencana gempa bumi besar di kawasan Bukitbarisan, khususnya di Gunung Dempo dan Danau Ranau, para ulama di Sumatera Selatan mengimbau kepada seluruh pemimpin dan masyarakat harus banyak bersedekah.

"Rasulullah Saw pernah bersabda, salah satu cara agar manusia terhindar dari bencana yakni dengan banyak-banyak bersedekah. Maka dengan adanya informasi itu, sudah selayaknya seluruh pemimpin dan masyarakat di Sumatera Selatan melakukan hal tersebut," kata K.H. Sodikun, seorang ulama Palembang yang juga Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Selatan, Sabtu (09/04/2011).

Bantahan Ust. Yusuf Mansur Seputar Selebaran Investasi Sedekah

Ustadz Yusuf Mansur akhirnya membantah bahwa pihaknya memiliki program ”Investasi Sedekah” yang dipublikasikan kepada masyarakat berupa selebaran. Silahkan baca kembali Modus Penipuan Berkedok Investasi Sedekah. “Tolong diberitakan ya! Itu penipuan,” tulis Yusuf Mansur dalam pesan singkatnya yang diterima hidayatullah.com.

Bantahan ini sekaligus menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dan sekaligus mengabaikan selebaran tersebut.

Awas, Modus Penipuan Berkedok Sedekah dengan Mencatut Nama Ust. Yusuf Mansur

Apakah Anda pernah menemukan selebaran yang menawarkan investasi sedekah di ATM...? Tak hanya di ATM, selebaran berkedok investasi sedekah itu pun sempat beredar di masjid-masjid. Tak tanggung-tanggung, nama dai kondang Ust. Yusuf Mansur pun dicatut pada selebaran itu.

Berhati-hatilah jika Anda menemukan selebaran bergambar foto dai yang saat ini tengah kondang, Ustaz Yusuf Mansur. Selebaran tersebut akan meminta Anda untuk mentransfer sejumlah uang dan Andapun tertipu.

Menjadi Orang Kaya dan Mulia dengan Sedekah

Menjadi orang kaya dan mulia adalah dambaan setiap manusia. Namun, tidak setiap manusia berkesempatan merasakan jadi kaya dan mulia. Peluangnya tetap berbuka kepada siapa pun, dengan catatan memenuhi persyaratan dan sistem yang telah digariskan oleh Allah SWT. Namun pertanyaannya, apakah kita sudah tahu dan memahami sistem yang Allah tetapkan untuk mencapai tujuan itu?

Semuanya telah digariskan teori-Nya dalam Al-Qur`an, hadits, dan sunah Rasul. Sedekah akan mengantarkan Anda kepada kekayaan dan kemuliaan di hadapan Allah dan manusia. Jika Anda bersedekah dan memenuhi ketentuannya, berarti Anda sedang membangun struktur kehidupan Anda menuju kemuliaan. Anda akan terus-menerus mendapat kejutan dalam kehidupan Anda.

100 Kesalahan Dalam Sedekah: Jangan Takut Miskin Dengan Bersedekah

Ini ada buku tentang sedekah yang sangat bagus sekali: 100 Kesalahan Dalam Sedekah. Tidak jarang seseorang yang bersedekah atau yang akan bersedekah mendapat bisikan dalam hatinya, baik dari dalam dirinya atau dari orang lain, yang menganjurkannya untuk tidak bersedekah atau tidak terlalu banyak memberi. Hal itu dengan alasan untuk memeroleh rasa aman dalam bidang materi menyangkut masa depan diri dan keluarganya di masa mendatang.

Sering bisikan ini mengakibatkan seseorang tidak jadi bersedekah atau mengurangi jumlah materi yang akan disedekahkan. Yang paling berperan dalam membisikkan rasa takut akan kemiskinan dalam bersedekah adalah setan. Setan sering membisikkan dalam hati manusia, “Jangan bersedekah, jangan menyumbang, hartamu akan berkurang, padahal engkau memerlukan harta itu. Jika kamu menyumbang, kamu akan terpuruk dalam kemiskinan.”